Stranded in Aceh
19 Nov
I just visiting my former manager in Aceh. Actually, I just see his wife and daughter. Yes, they got a daughter after 1 year marriage.
Unfortunately I don’t have their latest picture. Hmmm…
Aku baru saja mengunjungi manajer ku terdahulu di Aceh. Sayangnya aku hanya bisa menemui istrinya dan anaknya. Bos ku baru saja mendapatkan anak perempuan setelah 1 tahun pernikahannya. Sayangnya aku tidak dapat menunjukkan foto terakhir mereka.
17 Nov
I ever got really hungry in the middle of the night. I looked for some food on the dining table, but I found nothing on it.
I looked on my refrigerator and I still found nothing to eat. I asked my brother to find some instant noodles but he was to lazy to go. Than I remembered a sachet of my father’s oat porridge left on my cupboard (my father is staying on my grandparents house now). But I really don’t like it taste. I tried to improvise the porridge just like I usually cook instant noodles. Finally I got a cup of yummy porridge not like the usual oat porridge.
Since I remembered I got a friend who got difficulties in eating the oat porridge, I decided to write the recipe on my blog.
INGREDIENTS:
a sachet of oat porridge (around 7 spoonfuls oatmeal)
an egg
a spoonfuls vegetable oil
a bowl of water
tomato
garlic
leek
a tea spoonful of salt
DIRECTIONS:
Cut garlic, leek, and tomato into slices
Heat pan with a little cooking oil, add garlic and leek mix above, follow by tomato a few minutes later
Put some water on it and follow with oatmeal and egg
Wait until they boil and put the salt on it
Serve the oat porridge for one person
Suatu malam aku pernah benar-benar kelaparan. Namun sayangnya tidak ada makanan sama sekali yang tersisa di rumahku. Aku minta adikku untuk mencari mie instan tapi dia menolak karena sudah sangat malam (sekitar jam 12 malam). Tiba-tiba aku teringat bubur gandum instan milik ayahku. Sudah agak lama tidak terpakai karena ayahku sudah tinggal di rumah nenekku di Medan. Hanya saja aku tidak terlalu suka dengan rasa bubur gandum ini. Menurutku sedikit membuat mual. Kemudian aku coba untuk memasaknya seperti membuat mie instan. Mungkin rasanya sedikit lebih baik.
Teringat akan temanku Hardian yang kesulitan dalam memakan bubur gandum ini, aku mencoba menuliskannya ke dalam blog ku.
BAHAN-BAHAN:
Sebungkus bubur gandum (sekitar 7 sendok makan bubur gandum instan)
sebutir telur
satu sendok makan minyak goreng
semangkok air
sebuah tomat
1 siung bawang putih
bawang bombay sesuai selera
satu sendok teh garam
CARA MEMASAK:
Iris bawang putih, bawang bombay, dan tomat
Panaskan penggorengan lalu masukkan minyak goreng
Masukkan bawang putih dan bawang bombay kemudian masukkan juga tomat beberapa saat kemudian
Masukkan air diikuti dengan gandum instan dan telur
Tunggu hingga mendidih dan masukkan garam secukupnya
Sajikan di dalam mangkok untuk 1 porsi